Jumat, 21 November 2008

OVERVIEW MENGENAI MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA INTERNASIONAL

Ketika beberapa perusahaan bergerak di luar perbatasan domestik mereka ke dalam dunia yang dinamis dari bisnis internasional, globalisasi pasar dunia nampak seperti memperoleh daya gerak. pada dua dekade terakhir, sudah terlihat perubahan yang dramatis pada perdagangan internasional dan bisnis. Ketika pasar menjadi lahan peperangan bagi perusahaan yang dengan agresif berjuang untuk menguasai pasar pesaing domestik dan asing. Oleh sebab itu, tidak mengejutkan jika banyak perusahaan asing besar yang menjadi besar di negara lain, bukan hanya di negaranya sendiri. Trend seperti ini akan terus berlanjut sampai abad ke-21.
Bisnis yang mengglobalisasi ini memaksa manajer untuk sigap dalam menangkap isu-isu yang kompleks untuk bisa memperoleh competitive advantage. Dihadapkan dengan kompetisi dari pihak asing, baik di dalam maupun di luar negeri, perusahaan harus sudah mulai menentukan tidak hanya bisnis internasional yang diprioritaskan di top manajemen, tapi juga untuk menemukan dan memelihara sumber daya manusia yang membutuhkan implementasi dari strategi internasional atau global yang kritis. Efektivitas manajemen sumber daya manusia merupakan hal yang penting, khususnya bagi perusahaan kecil dan menengah, dimana ekspansi internasional memberi tekanan tambahan bagi perusahaan yang mempunyai sumber daya yang terbatas.
Terdapat tiga pendekatan mengenai Lingkungan dari Sumber Daya Manusia Internasional. Pendekatan pertama menekankan pendekatan crosscultural secara manajemen dan menguji perilaku di dalam organisasi dari suatu perspektif internasional. Pendekatan kedua dibuat dari comparative hubungan industrial dan literatur manajemen sumber daya manusia untuk mendeskripsikan, membandingkan dan menganalisis manajemen sumber daya manusia di beberapa negara. Pendekatan yang ketiga memfokuskan pada aspek manajemen sumber daya manusia di perusahaan multinasional.
Sebelum kita mendefinisikan Manajemen Sumber Daya Manusia Internasional, pertama-tama kami akan mendefinisikan bidang umum dari Manajemen Sumber Daya Manusia Internasional. Secara khas, Manajemen Sumber Daya Manusia Internasional menunjuk kepada aktivitas yang diambil oleh organisasi untuk membuat efektif kinerja sumber daya manusianya. Aktivitas tersebut termasuk hal-hal seperti di bawah ini:
 Perencanaan sumber daya manusia
 Staffing
 Performance management
 Training and development
 Compensation and benefits
 Labor relations
Sekarang kita bisa menentukan aktivitas mana yang berubah ketika menginternasionalkan manajemen sumber daya manusia. Artikel dari morgan mengenai development of International Human Resource Management (HRM), menyajikan model mengenai International HRM, yang mencakup tiga dimensi:
1. Tiga aktivitas Sumber Daya manusia: pengadaan, alokasi dan pemanfaatan
2. Tiga kategori negara yang terlibat dalam aktivitas Manajemen Sumber Daya Manusia Internasional: negara penyelenggara (Host-Country), dimana perusahaan menempatkan cabangnya; negara rumah (Home-Country), dimana kantor pusat perusahaan berada; dan negara lain (Other-Country) dimana ada sumber buruh atau finance.
3. Tiga tipe pekerja dari perusahaan internasional: host-country nationals (HCNs), parent-country nationals (PCNs), dan third-country nationals (TCNs). Sebagai contoh, IBM memperkerjakan pegawai warga negara Australia (HCNs) untuk operasinya di Australia, meskipun memakai warga negara AS (PCNs) untuk ditugaskan di negara Asia-Pasifik and mengirim beberapa pegawai warga negara Singapura untuk ditugaskan di Jepang (TCNs).


Morgan mendefinisikan Manajemen Sumber Daya Manusia Internasional sebagai tiga dimensi yang saling mempengaruhi —aktivitas sumber daya manusia, types of employees, dan negara operasi. Kita bisa mengetahui bahwa dalam terminologinya Manajemen Sumber Daya Manusia Internasional melibatkan aktivitas yang sama seperti Manajemen Sumber Daya Manusia domestik (contoh. Pengadaan sama dengan planning and staffing sumber daya manusia); bagaimanapun, Manajemen Sumber Daya Manusia domestik juga melibatkan pekerja asing.
Dowling telah merangkum literatur tentang persamaan dan perbedaan antara Manajemen Sumber Daya Manusia Internasional dan domestik, dan berpendapat kompleksitas Manajemen Sumber Daya Manusia Internasional mempunyai 6 faktor yang membedakannya dengan Manajemen Sumber Daya Manusia domestik, faktor-faktor tersebut adalah:
1. Lebih banyak aktivitas sumber daya manusia
2. Kebutuhan akan suatu perspektif yang lebih luas
3. Lebih terlibat dalam kehidupan pribadi karyawan

4. Changes in emphasis as the workforce mix of expatriates and locals varies
5. Risk exposure
6. More external influence

Daftar Pustaka
Peter Dowling ( 1998 ), International Human Resource Management: Managing People in Multinational Context, South-Western College Publisher.

Mark E. Mendenhall, Gary R. Oddou, Mark A. Mendenhall ( 1999), Readings and Cases in International Human Resources Management (3rd Edition), South-Western College Publisher.

Tidak ada komentar: